Legenda cerita dari
Sumatra Selatan
Kisah memperebutkan
Putri Kembang Dadar (Monica Oemardi) yang penuh perkelahian. Anak Mayangsari
(Telly Hendriana) dan Demang Lebardaun (Yan Bastian) ini berkasihan dengan
Burhan (Harry Capri), anak orang kebanyakan. Demang tak suka, maka Burhan
diminta pergi dari kampung itu. Burhan pergi dan hendak bunuh diri, tapi
ditolong seorang kakek sakti yang lalu mengajarinya silat. Sementara itu dua
Demang lain melamar Putri dengan paksa tapi dikalahkan. Kemudian datang dua
pendekar sangat sakti yang juga ingin mengawini Putri. Karena merasa tak mampu,
Demang Lebardaun bersiasat. Ia mengadakan sayembara. Yang bisa mengalahkan dua
pendekar sakti akan jadi suami Putri. Lalu ia dan seluruh penduduk mengungsi,
sementara Putri disembunyikan dalam sebuah guci yang ditanam dalam tanah
bersama guci yang berisi gadis lain untuk memperdaya. Dua pendekar tadi hampir
menemukan guci, ketika Burhan datang. Perkelahian panjang terjadi sebelum
akhirnya Burhan menang. Burhan tak mau diberi hadiah Putri, tapi sang Putri
justru menyongsongnya.
Aslinya:
Cerita tentang Putri
Kembang Dadar adalah cerita Rakyat yang melegenda, sampai saat ini masih sering
di singgung.
Bahkan sekarang ini Pemda setempat sudah membuat sebuah Kapal Pesiar bernama Putri Kembang Dadar sebagai Kapal Wisata di Sungai Musi.
Bahkan Lokasi Makam para raja-raja dan keluarganya di Bukit Siguntang sudah dimanfaatkan sebagai objek wisata.
Daerah ini terletak di atas 27 meter dari permukaan laut tepat di kelurahan Bukit lama. Tempat ini sampai sekarang masih tetap dikeramatkan karena disini terdapat beberapa makam diantaranya: 1. Raja Si Gentar Alam 2. Putri Kembang Dadar 3. Putri Rambut Selako 4. Panglima Bagus Kuning 5. Panglima Bagus Karang 6. Panglima Tuan Junjungan 7. Panglima Raja Batu Api 8. Panglima Jago Lawang Berdasarkan hasil penemuan pada tahun 1929 di sekitar bukit ini telah ditemukan sebuah patung (Arca) Budha bergaya seni Amarawati yang raut wajah Srilangka berasal dari abad XI masehi yang sekarang diletakan di Halaman Museum Sultan Mahmud Badaruddin II. Kiat dapat melihat panorama kota Palembang dari ketinggian Bukit Siguntang dengan menempuh kenadaraan umum jurusan Bukit Besar.
KOTA Palembang, Sumatra Selatan, kaya dengan
sejarah yang mengagumkan. Mulai dari Benteng Kuto Besak yang dibangun oleh
rakyat, bukan bangsa Belanda hingga Obyek Wisata Bukit Siguntang. Uniknya,
benteng yang dibangun Sultan Mahmud Badaruddin I kini berubah fungsi menjadi
kawasan instansi militer Kesehatan Daerah Militer II Sriwijaya. Sementara di
Bukit Siguntang ada makam Putri Kembang Dadar. Menurut Sulaiman, penjaga makam, Kembang Dadar
adalah putri yang memiliki kesaktian mandraguna. Wanita keturunan Tionghoa yang
memeluk agama Islam itu meninggal dalam keadaan masih suci. Banyak orang berdoa di sana agar cita-citanya
bisa terwujud. Putri Kembang Dadar hanya segelintir sejarah unik Kota
Palembang. Ada pula replika relief di sana. Di atas batu sejarah itu terukir
kisah betapa Indonesia dikenal memiliki kekuasaan dan budaya tinggi di Asia.
Tokoh sejarah Cheng Ho, kekaisaran Cina yang terkenal di Semarang pun
menorehkan kisah luar biasa di Palembang. Sosok Cheng Ho terukir indah di batu
prasasti di sana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar